Pages

Ads 468x60px

Selasa, 31 Maret 2009

History of ERP

DEFINISI ERP (Enterprise Resource Planning) :
  • Sebuah software yang mengintegrasikan seluruh department dan fungsi menjadi sebuah system yang dapat melayani kebutuhan seluruh perusahaan.
  • Company-wide computer software system used to manage and coordinate all the resources, information, and functions of a business from shared data stores. (sumber:Wikipedia.org)

Sejarahnya, ERP bermula pada MRP (Material Requirement Planning), kemudian berkembang menjadi Closed-Loop MRP, berkembang lagi menjadi MRP II, Baru pada akhirnya menjadi ERP.


a. MRPII

MRP adalah sebuah system terkomputerisasi untuk merencanakan dan mengelola persediaan (material).

Gambar 1. Input, proses dan output MRP



b. Closed-loop MRP
Closed-loop MRP merupakan pengembangan dari MRP, yaitu tidak hanya mengelola material tapi juga mengelola rencana kapasitas berdasarkan prioritas rencana material.
Input nya sama dengan MRP, tetapi perlu adanya tambahan input, yaitu alur produksi yang telah ditentukan. Dengan adanya alur tersebut, dapat ditentukan pada mesin mana bagian produk akan dibuat sehingga kapasitas dan beban dapat direncanakan dan dijadwalkan.
Gambar 2. Fitur pada Closed-Loop MRP


c. MRPII
MRP II : Metode perencanaan seluruh sumber daya di dalam perusahaan manufaktur secara efektif.
Gambar 2. Fitur pada Closed-Loop MRP


MRP adalah system bisnis terintegrasi yang
· Memberikan visibilitas kebutuhan material dan kapasitas yang timbul dari rencana operasi
· Memungkinkan input aktivitas yang detil
· Menerjemahkan seluruh aktivitas ini ke dalam statement financial
· Menyarankan tindakan untuk mengatasi item-item yang tidak seimbang dengan rencana yang dibuat
d. ERP
· Integrasi yang bisa diakses oleh semua pihak, yaitu dengan menggunakan teknologi client server.
· ERP meliputi seluruh perencanaan sumber daya perusahaan, meliputi desain produk, penyimpanan informasi, perencanaan material, perencanaan kapasitas, dan system komunikasi.

 

Sample text

Sample Text

Sample Text